Kamis, 28 April 2016

Kisah Pilu Dua Pria Pengidap Kelainan Langka Kepala Tumbuh Tak Beraturan


Sian Mumtaz penderita kelainan pembesaran bagian tubuh dan Joseph Drake (pemeran tokoh Joseph Merrick dalam pertunjukan opera The Elephant Man). Ini merupakan rekonstruksi terhadap wajah asli dari Joseph Merrick yang dikenal dengan julukan Manusia Gajah



- Dua orang pria tercatat pernah mengalami kelainan sangat langka berupa pembesaran di beberapa bagian tubuhnya terutama kepala. Masing-masing yakni Sain Mumtaz, seorang pria asal Lahore, Pakistan dan Joseph Merrickseorang pria asal Leicester, Inggris.

Keduanya menderita kelainan yang dalam bahasa medis disebut Sindrom Proteus hingga mereka mendapat julukan baru. Sain Mumtaz, oleh warga setempat dijuluki Manusia Raksasa, sementara Merrick dijuluki Si Manusia Gajah.

Bagaimana kisah keduanya?

Mulai dari

1. Joseph Merrick 'Manusia Gajah'


Merrick menderita pembengkakan di bagian kepala, tangan kanan serta kedua kakinya. Hampir sama dengan tumor. Pria yang lahir pada 5 Agustus 1862 dan meninggal pada 11 April 1890 ini, juga mengalami perjalanan hidup yang sangat memilukan.

Berdasarkan penelusuran, kelainan itu mulai dirasakan sejak usianya baru beberapa tahun. Kulitnya tipis kemudian menggelambir, semisal pada bagian bibir yang membesar serta muncul daging tumbuh di bagian keningnya.


Saat ia menginjak usia 11 tahun, ibunya meninggal akibat kanker pencernaaan. Sementara ayahnya menikah lagi.

Di usia 13 Merrick terpaksa meninggalkan bangku sekolah dan memilih mencari pekerjaan. Apalagi ia diusir oleh ayah serta ibu tirinya.

Kemudian ia pun meninggalkan rumah pada tahun 1879 ketika usianya 17 tahun.

Lama berkelana hingga akhirnya ia bertemu dengan Sam Torr seorang pengusaha pertunjukan semacam sirkus. Keduanya berhasil memeroleh uang dari hasil 'memamerkan' Merrick kepada publik. Merrick saat itu diperkenalkan dengan julukan Manusia Gajah yang menarik rasa penasaran banyak orang.


animasi lucu blog, kode html animasi lucu blog, emoticon lucu blog


halaman lainnya >> facebook kita >>




Tidak ada komentar: