Minggu, 05 Juli 2015

6 mitology (mitos) cuaca org dulu yg terbukti secara ilmiah(sains)

1. Langit merah saat matahari terbit tanda badai
Menurut petuah-petuah orang dulu, langit merah saat matahari terbit atau terbenam langit berwarna merah bisa menjadi pertanda badai besar. Aneh? Tentu saja, padahal langit biasanya akan cerah di saat-saat itu.

Namun, menurut penelitian ilmuwan yang dimuat di Library Congress , langit yang berwarna merah saat matahari terbenam akan menjadi pertanda cuaca aman dari badai. Sebab, warna merah langit diakibatkan oleh partikel-partikel debu yang bertebaran di langit. Ini adalah tanda bila cuaca sedang kering.
Sebaliknya, bila langit merah saat matahari terbit menjadi pertanda badai besar segera muncul. Hal itu menunjukkan bila atmosfer tengah bergejolak, tanda berakhirnya cuaca tenang.
Fenomena langit merah ini semakin akurat pada negara-negara empat musim. Misalnya, Eropa, kawasan Asia Tengah hingga Utara, Australia, Amerika, dan Afrika Selatan.
2. Suara jangkrik tanda malam cerah
Banyak yang tidak tahu bila suara jangkrik bisa menjadi penanda suhu yang baik. Jangkrik akan bersuara lebih nyaring saat cuaca sedang cerah atau suhu sedang hangat.
Jangkrik akan bersuara paling nyaring pada suhu 18-32 derajat Celsius. Oleh sebab itu, saat musim berburu jangkrik tiba, cuaca biasanya cerah atau hujan baru saja berhenti.
3. Udara menusuk tulang, tanda cuaca buruk
Bagi sebagian orang, terutama saat mereka sakit, cuaca buruk seperti hujan seakan memperburuk keadaan mereka. Banyak yang mengklaim bila saat gejala flu seperti hidung tersumbat, meriang, hingga pusing semakin parah, hujan deras sudah di depan mata.
Ternyata hal itu benar! Pada orang yang terkena flu, tekanan udara yang meningkat sebelum hujan deras terjadi bisa meningkatkan rasa sakit di sekujur tubuh.
animasi lucu blog, kode html animasi lucu blog, emoticon lucu blog



halaman lainnya >> facebook kita >>




Tidak ada komentar: